Bangkit menjadi seorang pencabut rumput !!
Kembali ke hari hari dimana seorang jomblowers atau jomblongenes menjalani harihari sepinya di sela sela indahnya yang durasinya tidak terlalu panjang, hanya cukup sampai 5 atau 4 menit saja bahkan hingga 1 detik -_______-
Jomblowers yang kerap di panggil gina atau gigin ini mengaku pada media blogger bahwa saya “gina fitri arianti” tidak pernah lukut akan rasa bosan yang menghantui di sela sela libur lebaran ! dan saya, seorang pelajar dan seorang jomblowers merasa bosan akan jadwal sekolah yang memberikan luang padat sehingga menghabiskan masa muda yang begitu menyenangkan bila terlihat di layar televisi -____-
Suatu hari sang ayah memberikan pekerjaan yang bisa di bilang hese dan mudah, saya pun bingung kudu ngomong susah atau gampang. Dia memberiku satu skok, gunting rumput, dan alat tanaman lainnya. Ucapnya terhadap gina tadi sore “dari pada jenuh lebih baik cabutlah semua rumput yang tidak penting di halaman rumah” ketus dia tadi sore. Kurang lebih teuing jam sabaraha pokona sore sore saencan adzan magrib, keur panas panasna “caritana mah” saya memacul tanah di halaman dan mencabut rumput yang tidak penting, hingga sang ayah memberiku gelar “sang pencambut rumput”
Sebelum adzan magrib saya di buruhan duit ku sang ayah , walaupun hanya berapa tapi cukup untuk membeli cemilan untuk berbuka puasa. Saya dan kaka saya yang rada tidak tampan ini berangkat ke gerbang unpad jatinangor untuk mencari jajanan, dan saya membeli cakueh ayey , kueh cubit , dan gatau naon ngarana tapi enak daaaa :p
Dan saya bangga menjadi seorang pencabut rumput walau tak banyak upah yang di dapat, setidak tidaknya bisa mengusir rasa bosan menjelang adzan magrib , dan saya pun siap bila di panggil untuk mencabut rumput ! karna saya seorang “pencabut rumput” !!
0 komentar:
Posting Komentar